Belajar Jeli menelisik sudut-sudut Jakarta. Jakarta, dengan berbagai dinamikanya, kadang terlihat biasa saja. Biasa bagi warganya yang sudah terbiasa berhari-hari beraktifitas di kota ini ya. Saking familiar dengan kotanya, kadang mereka bingung sendiri, apa yang mau di eksplore lagi dari Jakarta? Akhirnya, giliran libur atau libur kejepit, sibuk berbondong-bondong deh ke kota tetangga. Bikin macet di sana *ehhh. Hahaha.
Padahal, Jakarta punya segudang objek menarik yang sebenarnya tak habis-habis untuk dijelajahi. Setidaknya, itulah yang ingin ditunjukkan oleh mas Teguh Sudarisman. Travel writer yang menjadi pemateri dalam peluncuran Jakarta Corner pada 24 Oktober 2015 ini, berhasil menunjukkan berbagai sudut Jakarta yang menarik.
![]() |
Mas Teguh Sudarisman dan para fans yang sibuk mengambil fotonya :) (foto pribadi) |
Melalui video singkatnya, mas Teguh berhasil membuat saya langsung mendapat insight
“ih iya juga ya, ini kan bisa diulas. Eh ini menarik juga diangkat yaa. Ahh, topik yang itu bagus kalo ditulis”
.
Dari sebuah video yang tak sampai 10 menit itu, para peserta talkshow diajak untuk belajar jeli mengamati, apa saja yang bisa diangkat untuk menjadi bahan tulisan. Ternyata, ada sekitar 8 hingga 10 topik menarik yang bisa diangkat seputar Jatinegara, yang menjadi objek dalam video tersebut. Mulai dari Stasiun, Pasar Batu Akik Rawa Bening, Pasar Mester Jatinegara, Pasar Burung, Pasar Hewan, Rumah Makan, dsb.
Jakarta punya puluhan pasar, museum, hingga ratusan event atau festival setiap harinya. Belum termasuk hotel, pusat perbelanjaan, mall, atau taman. Tak terhitung pula tempat makan, tempat jajan, kedai kopi, pedagang kaki lima, hingga pedagang asongan. Banyak tempat dan spot menarik untuk diulas dan dijadikan alternatif untuk tempat melepas penat di akhir pekan. Jadi, seharusnya sih ga ada lagi pertanyaan seperti ini yang muncul, "mau ke mana yaa, akhir pekan ini?".
Contoh paling mudah, yaa saat para peserta diajak menelusuri berbagai sudut Hotel Grand Zuri BSD, yang menjadi lokasi acara. Hotel berbintang 4 yang homy ini, ternyata punya banyak spot menarik untuk dijelajah.
Lihat saja kolam renangnya yang terletak di lantai 5 dengan berbagai view menarik ke sekeliling kota BSD.
![]() |
Berenang sambil menikmati birunya langit seputar kota BSD (foto pribadi) |
Atau saat menelisik mushollanya yang tenang dan bikin betaahh ini. Rasanya beribadah di sini damaaaii sekali, membuat saya enggan beranjak keluar.
![]() |
Musholla yang homy, bikin betah lama-lama sholat di sini (foto pribadi) |
![]() |
Lobby hotel yang terasa hangat dan bersahabat (foto pribadi) |
Jika jeli, keluar sedikit ke arah teras depan, terdapat deretan sepeda yang bisa dipinjam untuk berkeliling mengunjungi berbagai objek di seputar hotel. Lokasinya memang dekat dengan berbagai daerah yang cukup terkenal di seputar BSD, seperti Ocean Park, Pasar Modern BSD, AEON Mall, Teraskota, ICE BSD, dsb.
![]() |
Sepeda-sepeda yang bisa dipinjam untuk kelilingan hotel (foto pribadi) |
Kalau malas naik sepeda, bisa kog naik Shuttle yang disediakan oleh pihak hotel untuk berkeliling kota BSD, mengunjungi spot-spot menarik dan icon-icon terkenalnya. Mulai dari kawasan BSD City, Summarecon Serpong, Gading Serpong, hingga ke kawasan Alam Sutera. Asyik kan?
Saat diajak mengintip kamar yang ada di hotel ini, saya kembali merasa, "iihh enak banget yaa kamarnyaa". Terasa nyamaaan.
![]() |
Salah satu tipe kamar di Grand Zuri Hotel, BSD (foto pribadi) |
Apalagi disuguhi view kamar yang seperti ini, apa ga bikin betah? Kayaknya saya jadi malas ke mana-mana deh kalau pemandangan begini. Hahaha. Ngadem aja di kamar sambil menikmati pemandangan di luar sembari santai-santai menonton TV atau chit chat dengan suami *ehmm. Diajak pulang pun rasanya beraaat, pengennya sih nambah hari aja kalau boleh *ehhh.
![]() |
Pemandangan dari dalam kamar hotel, terlihat mall Teraskota dan gedung-gedung seputar BSD (foto pribadi) |
Belum lagi saat masuk restorannya, Cerenti, dan mencicipi Laksa Bogornya yang yummy ini, hmmm. Tambah malas pulang. Rasanya saya sudah pernah sekali menikmati Laksa Bogor ala pedagang kaki lima. Beda dengan Laksa yang dipresentasikan oleh Hotel Grand Zuri ini. Yaaa, selain beda kelas, beda suasana juga sih. Kalau di restoran, apalagi kelas hotel kan bersih, tempat duduknya pun nyaman. Mau berlama-lama di sini pun ga akan dipelototi orang. :).
![]() |
Laksa Bogor ala Grand Zuri Hotel BSD (foto pribadi) |
Nah-nah, dari sekian banyak hal yang saya tunjukkan dari Hotel Grand Zuri BSD City ini saja, sudah membuat saya mempunyai banyak bahan untuk ditulis, kan :). Ini pun, kalau tidak dipilah pilih lagi, masih banyak foto yang belum dapat bagian :).
Sooo, asal jeli mengamati berbagai sudut Jakarta dan sekitarnya, pasti akan bertemu dengan berbagai objek menarik. Ga ada cerita kehabisan objek wisata dan bahan tulisan mestinya. Hal ini lah yang menjadi dasar pemikiran lahirnya Jakarta Corner oleh para founder, Donna Immelda, Katerina ES, Shinta Ries, Dewi Rieka, Evi Indrawanto, dan Salman Faris sang kepala suku :).
![]() |
4 dari 6 founder Jakarta Corners (foto pribadi) |
Jakarta Corner memang hadir untuk mengulas hal-hal yang terluput dari Jakarta dan sekitarnya. Mulai sisi humanis, event, kuliner, budaya, hingga objek wisata. Banyak sekali sudut-sudut Jakarta yang sangat mudah dan bisa dijamah. Tinggal mau, atau tidak? Itu saja.
Semoga dengan hadirnya Jakarta Corner, dapat memberikan manfaat bagi warga luar Jakarta yang ingin mengunjungi kota ini. Mencari info apa saja yang bisa didapatkan dengan mengunjunginya. Bahkan, bagi warga Jakarta pun, situs ini bisa menjadi bahan rujukan kog. Mau makan di mana yaa hari ini? Mau cari di mana yaaa, produk itu? Mau ke acara yang mana yaa hari ini? Nyatanya, tak semua warga Jakarta mengenal betul seluk beluk kotanya sendiri, ya ga sih?
Jadi, kalau punya info menarik tentang Jakarta dan sekitarnya, ga ada salahnya kog berbagi info dengan Jakarta Corner. Mungkin bisa jadi masukan untuk bahan tulisan berikutnya?
Have a nice weekend Everyone
Maya Siswadi
Nov 2015
No comments
Post a Comment